SMR Konsultan Pajak Profesional Bekasi

Contoh Perhitungan PPh 21 Karyawan: Panduan Singkat & Jelas

PPh 21, Konultan Pajak Professional, Konsultan Pajak Bekasi

Pendahuluan

Menghitung PPh 21 karyawan adalah kewajiban penting bagi setiap perusahaan dan pemberi kerja. Pajak Penghasilan Pasal 21 (PPh 21) dikenakan atas penghasilan berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan, dan pembayaran lain dengan nama apa pun yang diterima oleh karyawan.
Artikel ini akan membantu Anda memahami cara menghitung PPh 21 dengan cara yang singkat, jelas, dan sesuai aturan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) sehingga perusahaan Anda tetap patuh dan terhindar dari sanksi.


Apa Itu PPh 21?

PPh 21 adalah pajak yang dipotong oleh pemberi kerja atas penghasilan yang diterima karyawan. Perusahaan bertanggung jawab untuk:

  • Memotong PPh 21 dari penghasilan karyawan

  • Menyetorkan PPh 21 ke kas negara

  • Melaporkan hasil pemotongan melalui SPT Masa PPh 21

Dengan kata lain, perusahaan bertindak sebagai pemotong dan pelapor pajak sesuai ketentuan UU PPh dan PMK terbaru.


Dasar Hukum Perhitungan PPh 21

Perhitungan PPh 21 berpedoman pada:

  • UU No. 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP)

  • Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 168/PMK.03/2023 tentang Besarnya PTKP

  • PER-16/PJ/2016 tentang Pedoman Teknis Pemotongan PPh 21 

Baca juga: Cara Hitung Pajak PPh 15 

Tarif dan PTKP PPh 21

Sebelum menghitung, pahami tarif progresif PPh 21 dan PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak):

Tarif Progresif PPh 21 (UU HPP):

  • 0% : Penghasilan ≤ Rp60.000.000 per tahun

  • 5% : Rp60.000.001 – Rp250.000.000

  • 15% : Rp250.000.001 – Rp500.000.000

  • 25% : Rp500.000.001 – Rp5.000.000.000

  • 30% : > Rp5.000.000.000

PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak):

  • Rp54.000.000 per tahun untuk WP lajang

  • Tambahan Rp4.500.000 per tanggungan (maks. 3 tanggungan)


Contoh Perhitungan PPh 21 Karyawan

Mari kita lihat contoh berikut:

Data Karyawan:

  • Status: TK/0 (Tidak Kawin, tanpa tanggungan)

  • Gaji Pokok: Rp8.000.000/bulan

  • Tunjangan: Rp1.000.000/bulan

  • Iuran JHT (BPJS Ketenagakerjaan): 2% dari gaji (ditanggung karyawan)

Langkah Perhitungan:

1️⃣ Hitung Penghasilan Bruto Bulanan
Gaji + Tunjangan =
Rp8.000.000 + Rp1.000.000 = Rp9.000.000

2️⃣ Kurangi Biaya Jabatan (5% dari Bruto, maks. Rp500.000)
5% x Rp9.000.000 = Rp450.000

3️⃣ Kurangi Iuran JHT (2%)
2% x Rp8.000.000 = Rp160.000

4️⃣ Dapatkan Penghasilan Neto Bulanan
Rp9.000.000 – Rp450.000 – Rp160.000 = Rp8.390.000

5️⃣ Hitung Penghasilan Neto Tahunan
Rp8.390.000 x 12 = Rp100.680.000

6️⃣ Kurangi PTKP
Rp100.680.000 – Rp54.000.000 = Rp46.680.000 (Penghasilan Kena Pajak)

7️⃣ Hitung PPh 21 Terutang (Tarif 5%)
5% x Rp46.680.000 = Rp2.334.000 per tahun

8️⃣ PPh 21 Bulanan
Rp2.334.000 ÷ 12 = Rp194.500 per bulan

Jadi, PPh 21 yang dipotong dari karyawan ini adalah Rp194.500 per bulan.


Tips Agar Perhitungan PPh 21 Selalu Akurat

💡 Gunakan software akuntansi atau payroll yang terintegrasi dengan e-SPT/e-Bupot
💡 Perbarui data karyawan (status kawin/tanggungan) setiap tahun
💡 Lapor & setor tepat waktu untuk menghindari sanksi administrasi


Kesimpulan

Menghitung PPh 21 tidak serumit yang dibayangkan jika mengikuti langkah-langkah yang benar. Dengan memahami tarif pajak, PTKP, dan cara menghitung penghasilan kena pajak, perusahaan Anda akan lebih mudah dalam memenuhi kewajiban pajak.
💡 Ingat: Pelaporan PPh 21 yang tepat waktu bukan hanya kewajiban hukum, tapi juga menunjukkan profesionalisme bisnis Anda.

🔹 Butuh Bantuan Pajak & Keuangan? Kami Siap Membantu! 🔹

Apakah Anda memiliki keluhan terkait pajak, laporan keuangan, SP2DK, audit, atau permasalahan perpajakan lainnya? Jangan khawatir, kami siap memberikan solusi terbaik! ✅ 

Bagikan Ke :
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Tanggapan Sebaris
Lihat semua komentar

Artikel Terbaru

Cara Respon SP2DK Secara Online di Coretax

Cara Respon SP2DK Secara Online di Coretax – Pelajari langkah aman menanggapi SP2DK langsung di...

Ketentuan Baru Perpajakan Kantor Virtual

Ketentuan Baru Perpajakan Kantor Virtual: Kini kantor virtual boleh dipakai sebagai domisili usaha &...

Panduan Menghitung PPh 21 Saat Karyawan Berpindah Kerja

Panduan PPh 21 karyawan pindah kerja: cara hitung, gabungkan penghasilan & bukti potong dari...